Mobil Tabrak Separator Busway, Polisi: Hilang Konsentrasi Akibat Angkat Telefon

JAKARTA – Sebuah mobil minibus mengalami kecelakaan di Jalan Raya Gunung Sahari, Jakarta Pusat pada Sabtu (29/05/2021) sekitar pukul 15.07 WIB. Dari hasil olah kejadian perkara, polisi mengatakan pengemudi sedang mencoba untuk mengangkat telefon saat kejadian.

“Jadi dia (pengemudi) lagi jalan dan mau ngangkat telefon dari keluarganya, jadi enggak konsentrasi hingga tabrak separator busway.” kata Balaka Lintas, Purwanto, Sabtu (29/05/2021).

Dalam kesempatan tersebut, Purwanto juga memastikan penumpang dalam kesadaran penuh. Ia juga telah mengecek apakah kondisi penumpang dalam pengaruh minuman beralkohol atau tidak.

Baca juga: Tabrakan Beruntun Libatkan 4 Kendaraan di Tol Pasteur, 1 Terluka

“Kondisi (penumpang) normal, tidak dipengaruhi minuman alkohol atau apapun. Semuanya normal.” tegasnya

Selanjutnya minibus akan diderek ke Polres Jakarta Pusat. Adapun pengemudi juga akan ikut guna melakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Penanganan selanjutnya akan dilakukan di bagian kecelakaan Polres Jakarta Pusat, nanti akan diminta keterangan dan selidiki lebih lanjut.” pungkasnya.

Baca juga: Kecelakaan Motor “Adu Banteng” di Perempatan MH Thamrin, Ada Korban Tewas

Sebelumnya, kecelakaan tunggal tersebut sempat membuat ramai Jalan Gunung Sahari di depan Kormada I,Jakarta Pusat.

Minibus tersebut sempat terbalik. Kemudian pengendara ojek online membantu untuk membalikan mobil. Dalam kecelakaan tersebut, mobil minibus hanya berisi satu pengemudi dan tidak terdapat korban jiwa.

(qlh)

  • #Gunung Sahari
  • #Kendaraan Tabrak Separator Busway
  • #tabrakan
  • #kecelakaan lalu lintas

Next Post

Astaga! Dua Wartawan Babak Belur Dikeroyok Sejumlah Orang di SPBU Kota Bungo

Ming Mei 30 , 2021
MUARABUNGO – Kekerasan terhadap wartawan terjadi di Kabupaten Bungo, Jambi. Dua orang wartawan tersebut terpaksa dilarikan ke rumah sakit setelah dikeroyok puluhan orang di salah satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Bungo, Sabtu (29/5/2021). Kedua wartawan yang menjadi korban pengeroyokan tersebut yakni, Taufik Iskandar, kontributor tv nasional […]